
Karawang, Lintasbatas.news – Seorang pemuda babak belur dihajar warga karena ketahuan mencuri telepon seluler (Hp), di wilayah desa Sindangmukti, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang. Rabu (31/08/2022)
Pelaku pencuri telepon seluler (Hp), Andri (38), warga Warakas, Tanjungpriok. Pelaku sempat menjadi amukan massa setelah ketahuan membawa kabur telepon seluler.
Sementara itu korban, Wahyudi (29), warga dusun Tamiang Rt 04/09, Desa Sindangmulya, yang bekerja sebagai sopir di salahsatu toko bangungan. Saat itu sedang mengantar bahan bangunan, di wilayah Gebangmalang, Desa Sindangsari.
“Saat itu saya lagi mengantar pesanan bahan material, lalu Hp saya simpan di dalam mobil, ketika kembali ke mobil Hp sudah tidak ada”, ucap Wahyudi.
Lanjut Wahyudi, pada saat itu ada seseorang yang lewat dan mencurigakan, akhirnya di berhentikan, ketika di periksa benar ada Hp Siaomi Note 8, milik saya. Sontak massa yang mengetahui langsung memukulinya.
Beruntung personel kepolisian dari Polsek Rengasdengklok, tiba di lokasi kejadian dan menyelamatkan tersangka dari amukan warga.
Andri (38), terpaksa harus merasakan pukulan bertubi-tubi yang dilayangkan oleh massa hingga membuat tubuhnya berdarah.
Pelaku berhasil diselamatkan setelah polisi cepat tiba ke lokasi kejadian, untuk mengamankan situasi di TKP.
Setelah babak belur di hajar massa Andri, harus menjalani proses hukum di Polsek Rengasdengklok, karena ulah yang dibuatnya tersebut.
Pelaku berikut barang bukti, langsung di boyong ke Polsek Rengasdengklok, untuk diproses lebih lanjut.
(Red)