Dugaan Kuat Penyelewengan Pupuk Subsidi Yang Dilakukan Oknum Distributor

Dugaan Kuat Penyelewengan Pupuk Subsidi Yang Dilakukan Oknum Distributor

Spread the love
Petani keluhkan sulit dapat pupuk Subsidi. (Lintasbatas.news)
Petani keluhkan sulit dapat pupuk Subsidi. (Lintasbatas.news)

Karawang, Lintasbatas.News, Dugaan kuat prihal penyelewengan pupuk bersubsidi di lakukan para oknum distributor, semakin kuat menjadi perbincangan publik.

Bahkan para petani khususnya di wilayah Kecamatan Kutawaluya, meminta pihak UPTD BPP Kutawaluya, melakukan peneguran keras terhadap para Gapoktan atau kios setempat tentang penyaluran pupuk bersubsidi tersebut.

“Pihak BPP harus melakukan evaluasi ke bawah dan mendata, berapa pupuk subsidi yang di salurkan dan kepada siapa saja di salurkannya oleh para kios atau Gapoktan,” tutur Darwa, salahseorang Petani asal Desa Mulyajaya, Kecamatan Kutawaluya, Karawang, Saat di temui Libas. Jum’at (16/12/2022).

Menurut Darwa, dirinya selaku petani kecil sangat susah mendapatkan pupuk bersubsidi, bahkan kartu tani yang di bikin oleh pihak Dinas Pertanian juga tidak berlaku ketika hendak membeli pupuk bersubsidi tersebut.

“Sampai-sampai untuk mendapatkan pupuk subsidi, saya harus beli ke wilayah luar kecamatan, dengan harga yang sangat pantastis,” terangnya.

Di tempat berbeda Endang Macan Kumbang, Kades Mulyajaya, menambahkan, bahwa dirinya merasa kecewa dengan ulah pihak UPTD BPP Kutawaluya, yang tidak transfaran terkait bantuan yang di berikan pihak pemerintah terhadap para petani.

“Seharusnya kalau ada bantuan untuk petani pihak BPP memberikan tembusan kepada kami selaku pemerintah desa setempat,” ucapnya.

Lebih lanjut lagi Endang, menambahkan, dirinya merasa adanya kongkalikong antara pihak UPTD dengan penerima bantuan bagi para petani.

“Coba banyangkan jangankan pupuk, bantuan traktor saja saya tidak di kasih tau, kalau traktor hilang baru saya menerima laporan,” pungkasnya nampak kesal. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)

error: Content is protected !!