Karawang, Lintasbatas.news – Satuan Polsek Cibuaya, Polres Karawang, mengamankan dua pelajar SMK korban tawuran yang terluka bacok akibat lawannya dari pelajar sekolah lain dengan senjata tajam hingga mengalami luka.
Dengan adanya keributan antar pelajar, Kapolsek Cibuaya, Ipda Dindin Mardiana, SH., beserta anggota yang piket langsung mendatangi TKP dan patroli serta menyisir diwilayah yang rawan tawuran.
“Setelah melakukan pengecekan, mendapat informasi dari warga telah terjadi keributan antara pelajar SMK 1 Jayakerta gabungan SMK Anshor dengan pelajar SMK Ristek Rengasdengklok”, kata Ipda Dindin.
Sementara itu, menurut keterangan Kanit Reskrim Polsek Cibuaya, Aipda Wawan Rusmana, kedua pelajar yang terluka ini langsung dibawa ke Rumah Sakit terdekat, Abdul Kholik (18) dan Anggara Abdul Azis (17), keduanya adalah pelajar kelas 2 SMK Ristek Rengasdengklok.
“Dengan adanya kejadian ini, ditemukan adanya korban dari pelajar SMK Ristek, yang mengalami luka robek dipunggung, pergelangan tangan kiri dan korban langsung dilarikan ke RS Proklamasi Rengasdengklok”, ucap Wawan Rusmana.
Aipda Wawan Rusmana menjelaskan, tawuran yang terjadi di sekitar wilayah Cilutung, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang. Pada hari Jumat (28/10) pukul 19.00 Wib. Itu mengakibatkan dua korban mengalami luka bacok.
Bahkan salahsatu korban akibat luka berat pada bagian punggung dan tangan kiri, korban langsung di larikan ke RSUD Karawang, untuk menjalani perawatan.
“Pengakuan ke kita ini, para pelajar antar sekolah sebelumnya sudah janjian melalui akun FB, untuk tawuran di wilayah Cilutung, Kecamatan Cibuaya. Tapi kita masih dalami dulu mengenai kasus tawuran ini”, kata Wawan.
Saat ini Polisi masih mendalami tawuran antar kelompok pelajar tersebut. Berdasarkan keterangan korban, tawuran ini sudah direncanakan, karena para pelajar SMK Ristek Rengsdengklok dan SMK 1 Jayakerta tersebut sudah di rencanakan melalui FB. (red)
