Maraknya Praktek Bidan dan Perawat Tanpa Izin di Wilayah UPTD Puskesmas Cibuaya

Maraknya Praktek Bidan dan Perawat Tanpa Izin di Wilayah UPTD Puskesmas Cibuaya

Spread the love
UPTD Puskesmas Cibuaya. (Lintasbatas.news)
UPTD Puskesmas Cibuaya. (Lintasbatas.news)

Karawang, Lintasbatas.News, Meskipun tidak mempunyai ijin Resmi praktek dari dinas terkait, belasan balai pengobatan mandiri marak buka praktek di wilayah Kecamatan Cibuaya, Karawang.

Bahkan para bidan mandiri mengaku, limbah medis hasil dari praktek, selalu di angkut oleh salahseorang pegawai UPTD Puskesmas, Kecamatan Cibuaya, Karawang.

“Saya peraktek mandiri sudah hampir dua tahun, dan terus terang belum memiliki iji resmi, namun yang penting tidak ada masalah saja,” terang Nopia, salahseorang Bidan mandiri yang kini menjalankan praktek pengobatan medis di wilayah Kecamatan Cibuaya, saat di temui Libas.

Menurut Nopi, nampaknya tidak perlu mengurus ijin resmi, pasalnya semenjak dirinya buka praktek, tidak pernah di tegur oleh pihak UPTD Puskesmas setempat.

“Bahkan meskipun tidak mempunyai ijin, limbah medis dari para bidan mandiri juga di angkut oleh pihak Puskesmas, namun kami bayar 25 ribu rupiah per kilogramnya,” terangnya.

Selain itu juga Novi, menyebutkan, salah seroang yang bekerja sebagai staf puskesmas Cibuaya, yang mengangkut limbah medis dari para bidan mandiri adalah, Ibu Titi.

“Iya beliau yang selalu mengangkut limbah tersebut, dan kami juga bayarnya ke beliau, secara kes,” pungkasnya.

Sementara Titi, mengakui bahwa memang dirinya yang melakukan hal tersebut, bahkan dirinya juga menyebutkan ijin MOU pengangkutan limbah sedang di urus pihak Puskesmas.

“Benar dan ijin MOU limbah lagi kami urus,” terangnya.

Namun berbeda dengan keterangan, dr. Eva, saat di hubungi awak media via WA, bahkan dengan tegas dirinya mengatakan, tidak akan memberikan MOU pengangkutan limbah medis bagi para bidan mandiri yang buka praktek di wilayah Cibuaya.

“Saya tidak akan memberikan ijin, kecuali ijin praktek mereka sudah resmi dari berbagai dinas terkait,” pungkasnya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Enjoy this blog? Please spread the word :)

error: Content is protected !!