Karawang, Lintasbatas.News, Bertempat dengan hari ulang tahun Karawang ke 391 tahun, petani Desa Mulyajaya, Kecamatan Kutawaluya, Karawang, harus panen dini tanaman padinya yang masih nampak hijau.
Bertepatan juga dengan pihak Pemkab Karawang membuang sekitar 1.702 paket tumpeng ke dalam bak sampah, petani di Mulyajaya juga menjerit karena hasil panen yang tidak sesuai harapan petani.
“Meskipun padi kami masih hijau, saya terpaksa memanennya karena di khawatirkan hama tikus yang menyerang tanaman padi kami,” tutur Wahyu, saat melaksanakan aktivitasnya memotong padi yang masih hijau, saat di temui Libas. Sabtu (14/9/2024).
Menurut Wahyu, tanaman masih hijau tersebut di panen dengan terpaksa, karena mengingat hama tikus tidak kunjung menghilang, dan semakin menggila menyerang tanaman padi mereka.
“Dalam hati saya tidak ikhlas panen padi yang masih hijau, namun kalau tidak di panen akan habis pula di serang hama tikus,” terangnya.
Lebih lanjut lagi Wahyu, menambahkan, bahwa padi yang kini di panen di pastikan tidak akan laku di jual, namun saya upaya buat simpanan saja.
“Dan itu juga belum tentu jadi beras karena padinya masih hijau dan belum sepenuhnya isi,” pungkasnya.(Red).
