Karawang, Lintasbatas.News, Nariah (51), Warga Desa Pisang Sambo, Kecamatan Tirtajaya, Karawang, tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sudah meninggal dunia, namun kenyataannya Nariah, masih hidup sampai saat ini.
Diketahuinya Nariah tercatat sudah meninggal dalam DTKS tersebut, setelah Titin Sartinah (31), yang merupakan anak sulung Nariah melakukan pengecekan data tersebut lewat leptop temanya, melalui internet.
“Awalnya saya merasa aneh, kenapa setiap pencairan yang bersumber dari Kemensos, ibu saya tidak kunjung mendapatkan bantuan tersebut, baik bantuan BPNT, BLT maupun PKH, ternyata setelah saya cek, ibu saya sudah tercatat meninggal dunia di catatan DTSK,” terang Titin.
Menurut Titin, dirinya merasa heran kenapa ibunya yang masih hidup tercatat sudah meninggal, dan dirinya yakin hal tersebut ada yang bikin laporan dari pihak pemerintah desa setempat ke pihak Dinas Sosial.
“Kalau tidak di laporkan tentunya tidak akan ada catatan bahwa ibu saya meninggal, namun yang saya anehkan kenapa juga tercatat setiap pencairan itu sukses lantas siapa yang mengambil hak ibu saya tersebut,” terangnya.
Titin, mengaku bahwa dirinya sudah mempertanyakan tersebut kepada Karyadi, yang merupakan PSM Desa Pisang Sambo, namun jawabannya tersebut sungguh di luar nalar, hanya mengatakan kemungkinan itu tertukar data dengan orang yang sama yang sudah meninggal.
“Masa jawabannya seperti itu, seharusnya pihak desa mengetahui siapa saja warganya yang di katakan meninggal tersebut, dan jangan asal laporkan saja, yang jelas ini semua wajib di usut tuntas kebenarannya,” pungkasnya. (red)
